CHOICES

Sabtu, 18 Juni 2011

TIPS MENULIS ILMIAH, TERUTAMA ENGLISH THESIS (BAGIAN 2)


Berikut adalah lanjutan tips tentang menulis artikel ilmiah atau skripsi, terutama tesis bahasa Inggris.

27. Pada Bab 2, yaitu tentang tinjauan pustaka, ada baiknya jika tiap poin/ide yang dituangkan dalam sebuah paragraph agar memiliki sebuah kutipan dari ahli. Ini dilakukan untuk menghindari penafsiran bahwa satu paragraph itu dibuat atas ide sang penulis sendiri, yang dalam hal ini, dapat dinilai terlalu percaya diri.
28. Pada bagian Conceptual Framework (Bagian kedua Bab 2 penelitian bahasa Inggris Action Research), sebaiknya penulis tidak memberikan banyak kutipan dari ahli, karena kutipan tersebut sudah seharusnya diberikan di bagian sebelumnya, yaitu tinjauan pustakanya. Jadi, pada bagian Conceptual Framework ini, penulis hanya butuh untuk mengacu ke belakang, atau sering disebut referring.
29. Untuk penelitian tentang pengajaran bahasa Inggris/ English teaching yang terkait dengan kemampuan menulis/writing, perlu diketahui bahwa hal seperti rubrik penilaian dan RPP bukanlah sebuah instrument untuk keperluan penelitian. Keduanya adalah hal wajib dalam sebuah pengajaran, sehingga peneliti tak perlu mencantumkannya sebagai sebuah instrument penelitian.
30. Apabila anda mengalami masalah di mana anda kehilangan referensi atas tulisan anda, ada baiknya jika anda mengecek pada Google Books. Di sana, insyaAllah anda dapat menemukan pustakanya secara lengkap. Dan jika anda tak beruntung, dan ide tersebut sangat penting bagi anda, gunakan pustaka penulis lain, asalkan ide yang hendak anda tuangkan itu sama dengan yang penulis lain itu katakana.
31. untuk penggunaan referensi, ada baiknya jika anda menggunakan buku, jurnal ilmiah, atau paper yang dipresentasikan pada sebuah acara. Jangan gunakan blog, karena blog itu ditulis terkadang bukan oleh penulis aslinya (dengan kata lain, ditiru dari orang lain), dan juga karena penulis blog itu belum tentu orang yang ahli di bidangnya. Ini karena tulisan ilmiah membuatuhkan acuan dari para ahli yang telah dikenal kemampuannya dalam bidang mereka.
32. Terkait dengan penggunaan kuesioner, perlu diketahui perbedaan antara ‘dua TIPE kuesioner yang diberikan sekali’ dengan ‘satu TIPE kuesioner yang diberikan dua kali’. Dua tipe kuesioner yang diberikan sekali , artinya ada dua buah kuesioner yang pertanyaannya berbeda, yang masing-masing diberikan sekali, dan kemungkinan besar pun di waktu yang berbeda. Sedangkan satu kuesioner yang diberikan dua kali adalah kuesioner sama yang diberikan di dua waktu yang berbeda.
33. Untuk Action Research bahasa Inggris, perlu diketahui bahwa perlu digunakan capital untuk nama tahapan dari sebuah siklus. Contohnya, Action adalah nama tahapan dari sebuah siklus Action Research; sedangkan ‘action’ berarti kegiatan apa saja yang dilakukan oleh peneliti.
34. Coba hindari penggunaan kata assume, contohnya: It is assumed that… Ini dikarenakan asumsi itu kurang didasari sesuatu. Ada baiknya jika kita menggunakan ‘It can be inferred…’ atau ‘It can be concluded that…’.

-Semoga bermanfaat-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar